Resep Kue Seorang Pengantin

May 16, 2011



Bahan :

1 lelaki sehat,
1 perempuan sehat,
100% komitmen,
2 pasang restu orang tua,
1 gelas kejujuaran.
1 butir kepercayaan.
1 botol kasih sayang murni.


Bumbu:

1 potong besar humor,
25 gr rekreasi,
1 bungkus doa,
2 sdt saling menelepon,
5 kali ibadah/hari

Cara Memasak:
  1. Laki-laki dan perempuan dicuci bersih, buang semua masa lalunya sehingga tersisa niat yang murni, kejujuran dan kepercayaan.
  2. Siapkan loyang yang telah diolesi dengan komitmen dan restu orang tua secara merata.
  3. Masukkan niat yang murni, kejujuran dan kepercayaan kedalam loyang dan panggang dengan api merata sekitar 30 menit di depan penghulu.
  4. Biarkan di dalam loyang tadi dan sirami dengan sepotong besar humor lalu masukkan ke dalam lemari es untuk mendinginkan fikiran dengan menambahkan hiasan rekreasi.
  5. Setelah kue dihias, maka taburkan 1 bungkus doa saebagai pemanis, 2 sendok the saling menelpon agar kue semakin romantis.
  6. Setelah siap, potong kue menjadi 5 kali ibadah/hari dan kue siap dinikmati.

Tips memasak:
  • Pilih lelaki dan perempuan yang benar-benar matang dan seimbang.
  • Jangan yang satu terlalu tua dan yang lainnya terlalu muda karena dapat mempengaruhi kelezatan (sebaiknya dibeli di toserba bernama TEMPAT IBADAH, walaupun agak jual mahal tapi mutunya terjamin.)
  • Jangan beli di pasar yang bernama DISKOTIK atau PARTY karena walaupun modelnya bagus dan harum baunya tapi kadang menipu konsumen atau kadang menggunakan zat pewarna yang bisa merusak kesehatan.
  • Gunakan Kasih sayang cap "DAKWAH" yang telah mendapatkan penghargaan ISO dari Departemen Kesehatan dan Kerohanian.

Catatan:

Kue ini dapat dinikmati oleh pembuatnya seumur hidup dan paling enak dinikmati dalam keadaan hangat. Tapi kalau sudah agak dingin, tambahkan lagi humor segar secukupnya, rekreasi sesuai selera, serta beberapa potong doa kemudian dihangatkan lagi di oven bermerek "Tempat Ibadah". Setelah mulai hangat, jangan lupa telepon-teleponan bila berjauhan. Selamat mencoba, dijamin semuanya halal kok!


You Might Also Like

0 comments

Like us on Facebook